Menteri ESDM Sudirman Said memberikan keterangan pers di Jakarta, Jumat (27/11). Sudirman Said memaparkan perkembangan proyek-proyek bidang minyak dan gas di Indonesia. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww/15.

Jakarta, Aktual.com — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said akan menyerahkan proses divestasi saham PT Freeport Indonesia kepada pasar modal jika pemerintah menolak untuk mengambil alih.

“Kalau pemerintah tidak ambil, mekanismenya lewat pasar modal,” terang Menteri Sudirman Said dalam rapat kerja dengan komisi VII di gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, Selasa (1/12).

Dalam klarifikasinya kepada Komisi VII DPR, PT Freeport Indonesia telah mengirim surat, namun sampai saat ini pihaknya belum melakukan penawaran divestasi kepada siapapun.

Lebih lanjut ia mengatakan, kalau pemerintah yang mengambil divestasi tersebut maka akan ada evaluasi besaran nilai.

Sejauh ini ada dua perusahaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni Inalum dan Antam yang menyatakan ketertarikannya untuk melakukan divestasi.

“Dua BUMN masuk ke proses ini, penawaran akan kami lakukan sesuai mekanisme yang sudah jelas,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta