Jakarta, Aktual.co — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said meluncurkan kegiatan Peringatan Hari Nusantara ke-15 tahun 2015 di Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, Cirebon, Jawa Barat.

“Hari Nusantara merupakan peringatan Deklarasi Djuanda. Beliau hanya dua tahun menjabat sebagai perdana menteri, tapi warisannya luar biasa,” kata Menteri Sudirman ketika ditemui di Cirebon, Senin (1/6).

Menurut Sudirman, tanpa adanya deklarasi tersebut maka saat ini zona laut yang berada di tengah kepulauan Indonesia menjadi perairan internasional.

Maka pada deklarasi yang dicetuskan pada 13 Desember 1957 tersebut tidak ada lagi laut bebas di sekitar dan dalam kepulauan wilayah Indonesia.

“Negara ini kan negara kepulauan maka seluruh isinya menjadi bagian negara, jadi satu kesatuan,” tukas Menteri Sudirman.

Selain itu, melalui deklarasi tersebut luas wilayah Indonesia juga bertambah luas tiga kali lipat jika dibandingkan sebelum dicetuskannya Deklarasi Djuanda.

Acara peluncuran tersebut merupakan agenda pembuka dari puncak Peringatan Hari Nusantara yang akan diselenggarakan di Pelabuhan Lampulo, Banda Aceh, pada 13 Desember 2015.

Ia menilai, peringatan deklarasi juanda merupakan sebuah perhelatan yang memiliki makna sangat besar terhadap Indonesia, khususnya di sektor kemaritiman.

“Ini jadi momentum yang tepat untuk merubah pola pikir bangsa mengenai ruang hidup dan ruang juang dari matra darat, ke matra laut. Sehingga ada keseimbangan,” tuturnya menjelaskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka