Jakarta, Aktual.co — Formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk penyandang disabilitas pada 2014 yang dibuka Pemerintah untuk 300 orang hanya terisi 31 orang atau 10 persen.

“Kita sudah menyurati Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara apakah formasi ini bisa dibuka kembali untuk 2015,” kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai memberi pengarahan pada Pembekalan CPNS Kementerian Sosial Formasi Umum dan Disabilitas Tahun Anggaran 2014 di Jakarta, Rabu (6/5).

Dia mengatakan, pembukaan formasi bagi disabilitas merupakan sebuah peluang bagi penyandang disabilitas untuk bisa mengakses kesempatan sebagai Pegawai Negeri Sipil.

Masih banyaknya formasi yang belum terisi itu karena beberapa kendala di antaranya formasi yang dibuka tidak sesuai dengan pendidikan dan juga terkait persyaratan usia.

“Misalnya kalau kita ke panti masih ada yang usia 21 baru SMP, ketika kemudian dipatok syarat yang sama sebagai CPNS maka mereka tidak memenuhi syarat disegi usia,” kata Mensos.

Dalam persyaratan yang ditetapkan, tidak diadakan perbedaan antara formasi umum dengan formasi disabilitas, baik hak dan kewajibannya.

“Ini yang kita komunikasikan dengan Menpan untuk kita diberi kesempatan lagi untuk memberi formasi kepada penyandang disabilitas untk menjadi PNS,” katanya.

Johan Arifin salah satu CPNS disabilitas Kementerian Sosial mengaku ikut mendaftar sebagai CPNS karena tahun ini dibuka untuk penyandang disabilitas.

Lulusan Sospol Universitas Gadjah Mada yang menamatkan kuliahnya pada 2005 tersebut sebelumnya mengajar pada sebuah bimbingan belajar.

“Saya ingin mengabdi dan kebetulan dibuka formasi disabilitas,” kata Johan yang kehilangan kaki kirinya.

Johan merupakan salah satu dari 19 penyandang disabilitas yang lulus CPNS Kementerian Sosial. Tahun 2014 sebanyak 116 CPNS diterima di Kemensos.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid