Ia menuturkan selain membangun jalan tol, pemerintah juga membangun jalan di kawasan perbatasan.
“Jalan-jalan di perbatasan dan pos-pos lintas batas sudah kita bangun, pembangunan itu bukan untuk gagah-gagahan, tetapi untuk meningkatkan atau menciptakan kawasan ekonomi baru di perbatasan,” katanya.
Ia mengatakan jalan perbatasan di Kalimantan, jalan sejajar dari Arung sampai Kalimantan Utara panjang total 1.921 kilometer, saat ini sudah tembus 1.587 kilometer. “Mudah-mudahan sampai 2019 semuanya sudah tembus,” katanya.
Di perbatasan Papua, katanya, ada 1.188 kilometer yang sudah tembus 8.058 kilometer.
Jalan Trans Papua total 4.900 kilometer dan sekarang sudah tembus 3.800 kilometer.
“Pembangunan jalan di Papau diutamakan karena hal itu untuk menurunkan kemahalan harga. Selain kemahalan untuk mempermudah akses petugas kesehatan, pendidikan terutama di pegunungan tengah, dengan pembukaaan jalan itu juga mempercepat gerakan manusia.
Ant
Artikel ini ditulis oleh:
Antara