Menteri Pariwisata dn Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno (kanan) didampingi Walikota Solo Gibran Raka Bumi (kiri) memainkan wayang saat berkunjung ke Solo, Jawa Tengah, Sabtu (9/10/2021). Sandiaga dan Gibran sepakat untuk mengembangkan kesenian dan ekonomi kreatif untuk peningkatan ekonomi bagi masyarakat. “Lapangan Kerja yang tercipta ternyata cukup banyak untuk pengerjaan satu set wayang,” kata Sandiaga Uno. Menurutnya, kesenian wayang ternyata tidak hanya terpaku pementasan, tetapi pembuatan wayang dan juga yang lainnya mengundang lapangan pekerjaan lainnya. Sandi melihat, adanya pementasan wayang membutuhkan sekitar 30-40 orang yang terlibat. Hal tersebut tentunya bisa meningkatkan ekonomi masyarakat yang lebih baik. Selain itu, pembuatan wayang yang satu set membutuhkan 400 wayang dan bisa menyerap banyak pekerja. Oleh karena itu, pihaknya juga melakukan pendampingan dan pelatihan guna meningkatkan ketrampilan. “Inovasi dan adaptasi dengan situasi pandemi ini harus disesuaikan,” ujarnya. Sementara, untuk pementasan dilakukan secara Hybrid, baik yang live dan juga yang off air. Untuk yang off air memang dibatasi namun, diharapkan dengan pementasan online bisa banyak yang melihatnya. “Nanti kita atur, kalau hybrid kita bisa gratiskan dan yang offline juga kita minta membayar,” tukasnya. AKTUAL/Dok Kemenparekraf

Artikel ini ditulis oleh:

Tino Oktaviano