Jakarta, Aktual.com — Kebakaran lahan dan hutan (karlahut) di Pulau Sumatera dan Kalimantan kian parah. Berdasarkan citra satelit yang dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tingkat kebakaran di lahan gambut sudah masuk hingga kedalaman 10 meter.
“Dari citra satelit yang kita dapat kebakaran yang melanda lahan gambut itu sampai masuk pada Kedalaman 5 sampe mungkin 10 meter,” terang Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan dikantornya, Jakarta Pusat, Kamis (22/10).
Usai rapat koordinasi yang dihadiri Menteri Sosial Khafifah Indarparawansa, Mendikbud Anis Baswedan, Menristek Dikti M Nasir, Menkominfo Rudiantara, Kepala BMKG, Kepala BNPB dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Luhut juga mengatakan jika karlahut sudah pada tingkat mengkawatirkan.
Kondisi demikian dimungkinkan akan terus berlanjut. Apalagi penanganan kebakaran melalui water bombing tidak efektif memadamkan api, melainkan hanya melokalisir kebakaran. Di sisi lain, berdasarkan laporan BMKG turunnya hujan hingga akhir November 2015 masih sangat kecil.
“Kami dapat laporan dari BMKG mengenai perkembangan cuaca, cuaca ini kita lihat sampai akhir bulan November kemungkinan hujan itu sangat kecil,” jelas Luhut.
Artikel ini ditulis oleh: