Jakarta, Aktual.co —Baru-baru ini perusahaan teknologi GE Aviation, anak perusahaan General Electric menciptakan mesin jet mini yang dicetak menggunakan teknologi cetak 3 Dimensi (3D).

Dalam pengujiannya tersebut, mesin jet mini tetap dilakukan dengan prosedur yang biasanya dilakukan pada mesin jet sebenarnya.

Boleh disebut, proyek sampingan di Additive Development Center milik GE Aviation di pinggiran Kota Cincinnati di Negara Bagian Ohio, Amerika Serikat itu, memanglah bukan pertama kali dicetak dalam bentuk 3D. Namun demikian, saat uji coba dilakukan mesin jet mini ini dilakukan hingga mencapai putaran kecepatan 33.000 rpm.

Sementara itu, untuk memprkuat hasil ciptaan mesin jet mini ini, ‘sang empunya’ mesin jet mini ini memilih rancangan untuk menggerakkan pesawat terbang model dengan modifikasi dilakukan dengan teknik pencetakaan Direct Laser Metal Melting (DLMM) yang dipakai dalam fabrikasi suku cadang mesin jet GE90.

Biasanya sertifikasi 3D sebagai bagian dari upaya sertifikasi dari FAA, yaitu pihak yang berwenang dalam dunia penerbangan di Negeri Paman Sam.

“Selain membuatnya dengan cara penambahan (additive). Kami juga membuat suku cadangnya dari mesin jet mini,” terang Humas GE Aviation, Matt Benvie.

Menurutnya, cara ini hanya bisa didapat dalam bentuk geometris yang tidak bisa dihasilkan dengan cara lain.

Artikel ini ditulis oleh: