Damaskus, Aktual.com – Militer Suriah dan sekutunya sepenuhnya merebut Kota Mayadeen di pinggir Provinsi Deir Az-Zour di bagian timur negeri tersebut pada Sabtu (14/10), yang dikuasai kelompok garis keras ISIS.
Direbutnya Kota Mayadeen tersebut terjadi setelah pertempuran sengit dengan anggota ISIS. Terlebih, kota itu adalah salah satu kubu penting terakhir mereka di Deir Az-Zour, dekat Irak.
Seperti yang dilansir Xinhua, kota tersebut, yang dipandang sebagai “Ibu Kota ISIS” di Deir Az-Zour, telah berfungsi sebagai pusat buat petempur ISIS antara Kota Bukamal di pinggir terpencil Deir Az-Zour, di perbatasan dengan Irak, dan Ibu Kota Deir Az-Zour, tempat ISIS telah kehilangan kubu penting mereka.
Sebelumnya sumber kesehatan Bulan Sabit Merah Kurdi mengatakan, bom bunuh diri kelompok ISIS menewaskan tak kurang dari 50 orang dalam serangan tiga bom mobil pada Kamis (12/10) terhadap sekelompok pengungsi di bagian timur-laut Suriah.
Sejumlah orang juga cedera akibat tiga serangan bom mobil itu. Serangan itu terjadi di Abu Fas, dekat perbatasan Provinsi Deir Az-Zour dan Hasaka, kata satu kelompok pemantau, Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia –yang bermarkas di Inggris. Kelompok tersebut sebelumnya mengatakan sedikitya 18 orang tewas dalam peristiwa itu.