Ekwaro Obuku, Presiden UMA mengatakan bahwa instruksi untuk mengerahkan dokter militer itu adalah strategi jangka-pendek.
“Strategi itu bersifat mengalihkan dan tak berkesinambungan. Pemerintah perlu menangani masalah ini dan keprihatinan yang kami sampaikan. Dokter militer akan gagal ketika mereka kekurangan keperluan dasar, perlengkapan, alat medis dan obat,” kata Obuku.
Para dokter menuntut kenaikan gaji dan peningkatan kondisi kerja. David Bahati, Menteri Negara Urusan Keuangan, dan anggota komite tersebut mengatakan kepada para dokter bahwa pemerintah sedang menunggu untuk menerima Laporan Komite Kajian Gaji agar bisa secara menyeluruh menangani masalah gaji dan insentif di negeri itu.
“Kami mengetahui masalah dan keprihatinan kalian. Semuanya sah. Kami telah memperlihatkan kepada kalian bahwa akan lebih baik buat kita untuk memiliki waktu guna menangani masalah ini secara bertahap,” kata Bahati.
“Kami perlu menangani masalah gaji dan insentif selamanya dan bergerak maju. Ini adalah posisi pemerintah. Kami menyeru anda semua agar kembali bekerja,” katanya.
Para dokter dijadwalkan bertemu dengan Museveni pada Jumat di Wisma Negara guna menyelesaikan kebuntuan itu.














