Pekanbaru, Aktual.com – Empat anak-anak di Bengkalis, Riau, diketahui menelan pil ekstasi pada Senin (10/9) kemarin. Menurut pihak kepolisian, bocah-bocah itu menelan pil setan itu lantaran mengira pil tersebut sebagai permen.

“Anak-anak tersebut mengira pil warna hijau yang ada di mobil orang tuanya adalah permen. Pil itu mereka potong-potong dan dibagi-bagikan,” kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto kepada wartawan, Selasa (11/9).

Perwira yang kerap disapa Narto ini mengungkapkan, kisah ini bermula ketika bocah berusia 2 tahun yang masuk ke mobil ayahnya, yang berinisial HR (46).

Di dalam mobil, bocah itu menemukan pil ekstasi. Karena mengira permen, bocah itu pun memberikan pil tersebut kepada kakaknya yang berusia 8 tahun.

Setelah kakaknya menerima pil yang juga dikira permen itu, kata Narto, pil tersebut dipotong-potong dibagi-bagikan kepada teman-temannya.

“Ada empat anak yang bagi-bagi pil ekstasi tersebut. Tapi satu anak tak jadi memakannya karena merasa pahit. Jadi satu orang tidak mengalami pusing-pusing, tiga lagi mengalami pusing,” kata Narto.

Karena para bocah mengalami pusing, kata Narto, mereka dibawa ke puskesmas. Mereka mendapat perawatan medis. Peristiwa ini terjadi pada Senin (10/9) pukul 13.00 WIB.

“Kondisi mereka kini sudah membaik. Sudah mendapat perawatan,” tutup Narto.

Narto menjelaskan, dalam kasus ini pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap HR. Menurut Narto, tersangka mengakui di dalam mobilnya ada barang bukti pil ekstasi warna hijau.

“Waktu tim menggeledah kembali isi mobil, masih ditemukan 1 butir ekstasi. Tersangka juga mengakui miliknya,” kata Narto.

Selain barang bukti ekstasi, kata Narto pihaknya juga melakukan pemeriksaan urine. Hasilnya, HR postif mengonsumsi narkoba.

“Kini tersangka sudah dilakukan penahanan untuk proses lebih lanjut,” tutup Narto.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan