Jakarta, Aktual.com – Situasi di Distrik Ilaga semakin mencekam setelah serangkaian kejadian yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Aksi penembakan yang terjadi sebelumnya telah memicu respons cepat dari tim gabungan TNI-Polri yang melakukan penyisiran intensif di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP), namun upaya ini belum membuahkan hasil dalam menemukan pelaku.
“Kami telah melakukan penyisiran dengan segenap tenaga, namun pelaku tetap belum berhasil kami temukan. Kami terus berupaya untuk membawa pelaku ke depan hukum.” Ucap Benny, juru bicara tim gabungan TNI-Polri.
Tidak berhenti pada itu, kegelisahan semakin bertambah setelah terjadi insiden pembakaran di bangunan Gudang Beras yang dimiliki oleh Pemda Puncak. Dalam konteks ini, Benny menyatakan bahwa dalam aksi pembakaran tersebut, aparat juga mencatat adanya laporan mengenai suara tembakan pistol, yang diduga berasal dari senjata yang sama yang digunakan dalam aksi penembakan sebelumnya.
Kedua kejadian ini telah menyebabkan aparat gabungan meningkatkan tingkat kewaspadaan di wilayah Distrik Ilaga.
Pasukan keamanan dikerahkan untuk menjaga keamanan dan melakukan patroli secara intensif di sekitar Kompleks Pasar Tradisional Ilaga yang dianggap masih rawan.
“Prioritas kami saat ini adalah memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah ini. Kami juga tengah mengumpulkan bukti dan informasi guna mengidentifikasi pelaku serta motif di balik serangkaian kejadian ini. Penyelidikan akan berjalan sesuai prosedur hukum yang berlaku.” tegas Benny.
Situasi yang penuh teka-teki ini telah mengundang perhatian semua pihak.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan bekerja sama dengan aparat keamanan dalam memberikan informasi yang relevan demi kelancaran proses penyelidikan.
Pihak berwenang berharap agar situasi segera dapat dikendalikan dan kejelasan dapat ditemukan melalui kerja sama yang erat antara aparat keamanan dan masyarakat.
Artikel ini ditulis oleh:
Ilyus Alfarizi