“Kita sudah berada di puncak kemerosotan kehidupan yang dirusak oleh Negara hasil reformasi. Suksesi kekuasaan menjadi ajang transaksional dari para perampok uang rakyat yang disumbang ke negara untuk menguasai pos-pos kekuasaan. Baik yang berada di legislatif maupun eksekutif. Juga termasuk penguasaan kekuasaan yudikatif,” jelasnya.
“Puncak kegagalan ini adalah tampilnya Jokowi sebagai pemimpin negara yang justru menambah rusak kehidupan rakyat, bangsa dan negara. Dan membangkrutkan keuangan negara dan menyengsarakan kehidupan ekonomi rakyat,” pungkasnya.
Menurut Yudi, saat ini menyadari akan kondisi demikian menjadi hal krusial bagi masyarakat. Karena dengan menyadari, rakyat akan mempunyai sikap untuk melakukan perubahan.
Perubahan ini, lanjutnya, hanya dapat dilakukan dengan mengembalikan UUD 1945 ke bentuk aslinya. Selain itu, ia juga menyebut dilaksanakannya Sidang Istimewa MPR untuk mencabut mandar pemerintahan yang sah sebagai salah satu solusi dari keadaan di atas.
Laporan: Teuku Wildan A
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby