Dari hasil survei peta kompetisi empat pasangan kandidat yang dilakukan LKPI ini menunjukkan, hanya pasangan Lukman Edy-Hardianto dan Syamsuar –Edy Nasution yang akan bersaing ketat. Hal ini tergambar dari jawaban responden secara spontan memilih pasangan Lukman Edy-Hardianto 31,4 persen disusul pasangan Syamsuar-Edy Nasution 25,1 persen.

“Sementara pasangan Firdaus-Rusli Effendi hanyua meraih suara 11,3 persen dan paling buncit adalah pasangan Arsyadjuliandi Rachman–Suyanto 10,1 persen. Dan yang belum menentukan pilihan dalam pikirannya terhadap ke empat pasangan kandidat sebanyak 22,1 persen,” paparnya.

Untuk tingkat Elektabilitas dengan simulasi menggunakan kertas kuisioner, hasilnya pasangan Lukman Edy-Hardianto dipilih oleh 33,2 persen atau naik sebanyak 1,8 persen dan Syamsuar –Edy Nasution yang bersaing ketat dpilih sebanyak 25,6 persen atau naik hanya 0,5 persen.

“Sedangkan pasangan Firdaus-Rusli Effendi naik 1 persen menjadi 12,3 persen, dan Arsyadjuliandi Rachman–Suyanto naik 1,1 persen saja menjadi 11,2 persen,” kata dia.

Sementara, berdasarkan temuan survei, tingkat pengetahuan responden terhadap pelaksanaan pemilihan kepala daerah Provinsi Riau cukup tinggi dimana 70,3 persen menjawab tahu kapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah, sisanya 23,9 persen menjawab tidak tahu dan 5,8 persen menjawab ragu-ragu.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara