Jakarta, Aktual.co — Pada Kamis 30 Oktober 2014, Ilmuwan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dikejutkan dengan penampakan “mata raksasa” yang muncul secara tiba-tiba di planet Saturnus. Penampakan tersebut terlihat dengan jelas menggunakan teleskop Hubble.
Saat diamati, penampakan yang menyerupai mata berdiameter 10.000 mil tersebut seakan membalas tatapan ilmuwan NASA saat sedang diamati. Para peneliti akhirnya menyimpulkan bahwa mata misterius tersebut merupakan mata badai yang sedang melanda Saturnus. Mata tersebut terlihat seperti mata Taifun yang sedang melanda bumi.
“Untuk sesaat, Saturnus menatap kembali ke Hubble. Mirip Cyclops raksasa bermata satu,” ungkap pihak NASA.
Penampakan mata badai ini sangat mengejutkan, pasalnya kejadian ini terakhir terjadi 30 tahun yang lalu. Di sisi lain, para astronom bangga karena kejadian ini mengungkapkan salah satu proses iklim yang terjadi di planet Saturnus. 
“Badai raksasa ini menyerupai kinerja badai yang ada di bumi,” ungkap para astronom.
Badai yang sedang melanda Saturnus tersebut diperkirakan memiliki kecepatan angin hingga 200 mph dan meliputi 20.000 mil (30.000 kilometer), hampir dua kali lipat diameter bumi. 
“Diharapkan kita dapat mengungkap fenomena yang belum terungkap di planet ini (Saturnus),” ujar Snchez-Lavega, Kepala kelompok riset Planetary Sciences. Dikutip dari alman informasi, Jumat (31/10).