Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem, Patrice Rio Capella menolak adanya wacana pembentukan dana aspirasi pembangunan daerah pemilihan sebesar Rp20 miliar peranggota dewan.
“Tentu kita menolak bahwa untuk menerima dana aspirasi ini. Karena reses dan dana aspirasi berbeda.Reses ga bisa berdiri sendiri. Dana Rp 20 miliar kalau pendekatannya jumlah anggota maka itu tidak tepat,” ucap Rio, di Komplek Parlemen, Senayan, Senin (15/6).
Ia menilai bahwa pendekatan dengan jumlah kepala dalam setiap daerah tidak sesuai. Karena, akan menimbulkan ketidak adilan anggaran pada daerah pemilihan.
“Pendekatan dengan jumlah kepala dalam setiap daerah ga masuk aspirasinya. Kami hormati itu tapi kita punya sikap sendiri. Bahwa kami akan perjuangkan revisi UU MD3 berkaitan dengan reses dan pendekatan julamh perkepala itu, agar bisa adil anggarannya,” ungkap Anggota Komisi III DPR RI itu.
Sementara itu, Wakil Ketua Fraksi Nasdem, Jhony G Plate mengatakan perjuangan dalam mengusulkan daerah perlu ditafsirkan dalam kerangka Musyawarah rencana pembangunan (Musrembang).
“Dalam kerangka musrembang karena harus diketahui pemangku anggaran itu legislatif bukan eksekutif. Bukan dilakukan di luar musrembang. Kalau disisipkan di DPR maka keluar dari aturan musrembang,” kata Anggota Komisi XI DPR RI itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang