Denpasar, Aktual.com – Aksi tak terpuji dilakukan dua siswi SMA Negeri yang terletak di Jalan Kamboja Denpasar. Siswi berinisial ATKP dan PCM kini tengah dalam pemeriksaan intensif Polda Bali. Entah motif apa yang melatarbelakanginya, ATKP kemudian menulis kata-kata ‘KAMI ISIS SUDAH ADA DI SMANSA SIAP MEMPORAK-PORANDAKAN ACARA KALIAN KAMI TIDAK TAKUT MATI. ALLAHU AKBAR!’.

Sementara PCM bertugas menempel surat tersebut pada Mading sekolah. Informasi yang dihimpun, ancaman teror melalui secarik kertas itu ditemukan pertama kali oleh seorang guru bernama I Ketut Sarjana. Ia kemudian melaporkan hal ini kepada kepala sekolah. Surat tersebut ditemukan pada saat jam istirahat sekolah Rabu kemarin.

Pihak sekolah kemudian melaporkan temuan itu kepada Polsek Denpasar Timur. Hasil penyelidikan, diduga tulisan kaligrafi pada tulisan itu diduga palsu. Di balik kertas tersebut tertulis kop surat latihan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Penyelidikan kepolisian mengerucut kepada siswa kelas XII (3) percepatan.

ATKP dan PCM akhirnya mengakui menulis dan menempel kertas ancaman tersebut. Kini, keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif di Polda Bali. “Keduanya masih menjalani pemeriksaan. Meskipun hanya iseng, tetap kita dalami,” kata Kabid Humas Polda Bali, Komisaris Besar Hery Wiyanto, Kamis (28/1).

Artikel ini ditulis oleh: