Jakarta, Aktual.co —Nilai Tukar Petani (NTP) secara umum pada tahun 2014 menurun sebesar 0,62 persen.

NTP subsektor perkebunan rakyat mengalami penurunan tertinggi yaitu 2,83 persen, sedangkan kenaikan tertinggi pada subsektor tanaman hortikultura sebesar 0,94 persen.

“Hal ini karena ada andil dari beberapa komoditi seperti gabah, sapi potong, kakao, ubi kayu atau ketela pohon, cabai rawit, dan sebagainya,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suryamin di kantor BPS Jakarta, Jumat (2/1).

Pada 2014, secara nasional inflasi produsen (year-on-year) komoditas pertanian sebesar 7,41 persen.

Beberapa komoditas pertanian yang memberikan andil terbesar dalam perubahan harga produsen (inflasi) pada tahun 2014 diantaranya adalah gabah sebesar 1,46 persen, sapi potong 0,81 persen, dan kakao 0,48 persen.

“Gabah ini yang perlu dapat perhatian khusus dari pemerintah,” pungkasnya

Artikel ini ditulis oleh: