Jakarta, Aktual.com – Friderica Widyasari, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menganggap bahwa difabel memiliki potensi untuk menjadi pahlawan ekonomi di Indonesia.
“Dari pengamatan saya, saudara-saudara kita yang memiliki keterbatasan tersebut memiliki potensi untuk menjadi pahlawan-pahlawan ekonomi di Indonesia. Mereka mampu menjalankan berbagai jenis pekerjaan, seperti menjadi tukang foto keliling, berjualan di pasar, dan berbagai profesi lain yang luar biasa. Saya juga melihat bagaimana mereka menjadi desainer dan menunjukkan prestasi yang luar biasa di perkantoran,” ucapnya dalam acara Edukasi Keuangan Bagi Penyandang Disabilitas di Aula Serbaguna Perpustakaan Nasional, Jakarta, pada hari Selasa.
Lebih lanjut, Friderica percaya bahwa penyandang disabilitas memiliki potensi besar untuk mencapai apa yang mereka inginkan.
Dia mengajak semua pelaku usaha jasa keuangan untuk memberikan kemudahan dan fasilitas kepada mereka yang memiliki keterbatasan, seperti mempermudah proses pembukaan rekening, memberikan pembiayaan kredit kepada pelaku usaha, dan memfasilitasi akses kepada produk asuransi.
“Kita memiliki tantangan di depan untuk masyarakat Indonesia, terutama bagi saudara-saudara kita yang memiliki keterbatasan ini dalam memahami literasi keuangan. Melalui acara ini, OJK mendukung strategi keuangan inklusif yang salah satunya difokuskan pada penyandang disabilitas sebagai salah satu dari 10 kelompok sasaran, bersama dengan perempuan, anak-anak, daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), dan lainnya,” ungkap Friderica.
Saat ini, OJK sangat peduli dengan tingkat literasi dan inklusi keuangan.
“Dengan tingkat inklusi mencapai 86 persen dan tingkat literasi yang hampir mencapai 50 persen, ini merupakan tugas bagi kita semua untuk memastikan bahwa tidak ada yang tertinggal. Semua program yang kami jalankan bertujuan untuk memberikan pemahaman literasi yang baik dan inklusi keuangan yang luas, sehingga akses keuangan dapat memberikan kesejahteraan bagi semua individu,” tambahnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Sandi Setyawan