Jakarta, Aktual.co —Menyambut perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2015 di Kota Bogor Jawa Barat, Polres Bogor siap gelar Operasi Lilin Lodaya. Selama 10 hari, mulai 23 Desember sampai 1 Januari 2015.
Kapolres Bogor AKBP Irsan mengatakan akan diturunkan sebanyak 900 personel gabungan Polri dan TNI.
Jumlah itu menurutnya sudah sesuai dengan SOP. “Sebesar 2/3 kekuatan atau yakni sebanyak 750 personel ditambah dengan personel TNI sebanyak 150 orang, jadi total ada 900 personel gabungan yang kita libatkan dalam Operasi Lilin Lodaya 2014,” ujarnya, di Bogor, Kamis (11/12).
Selain personel, sejumlah Pos PAM juga bakal didirikan di sejumlah titik. Juga pos pengaturan arus lalu lintas, dan pos pengamanan khusus di gereja-gereja.
Meski sudah siapkan petugas, dia berharap dukungan penuh dari semua pihak agar menciptakan situasi kondusif di Kota Bogor.
Sedangkan Kasdim 0606 Kota Bogor, Mayor ARM Purnomo mengatakan 150 personel yang diturunkan pihaknya terdiri dari 60 orang anggota Garuda 315, 30 orang staf TNI angkatan Darata, 20 orang anggota TNI AU Atang Sandjaya. Ditambah lagi dari seluruh anggota koramil. 
Dia pun mengimbau tokoh masyarakat setempat untuk menjaga situasi tetap kondusif. Karena ada oknum-oknum tokoh masyarakat yang memberikan pernyataan bahwa Kota Bogor tidak memberikan ruang bagi kebebasan beribadah bagi umat beragama.
“Kami meminta para tokoh masyarakat untuk memberikan arahan kepada umat, agar tidak mudah percaya dengan informasi apapun. Dan menyebarkan informasi yang positif, agar sama-sama menjaga situasi tetap kondusif,” kata Purnomo.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman menambahkan, dalam pengamanan natal dan tahun baru diperlukan sinergitas dan aksebilitas yang seluas-luasnya sehingga situasi kondusif dapat terwujud.
“Sinergi dan memberikan aksesbilitas seluasnya akan menghasilkan kolaborasi positif untuk terwujudnya situasi kondusif selama Operasi Lilin Lodaya ini berlangsung,” kata Usmar.

Artikel ini ditulis oleh: