dr. Ali Mahsun ATMO (tengah) saat melaksanakan Konferensi Pers Silatbar Kramat Sentiong, Jakarta Pusat Rabu (6/10) Aktual - Rizky Zulkarnain

Jakarta, aktual.com – Organisasi Usaha dan Ekonomi Rakyat Nusantara mengadakan konferensi pers untuk acara Silaturahmi Akbar (Silatbar) yang akan diadakan pada 18 November 2021 di Jakarta.

Presiden Gumregah Bakti Nusantara (GBN), Ali Mahsun dalam konferensi persnya mengatakan bahwa Silaturahmi Akbar tersebut diadakan sebab banyaknya ekonomi rakyat menurun derastis akibat terdampak krisis Covid-19 semenjak Maret 2020 lalu.

“Kami akan mengadakan Silatbar ini sebab banyaknya ekonomi rakyat yang mengalami dampak besar terhadap krisis Covid-19 ini, 60-70% gulung tikar dan sisanya mengalami omset yang turun,” ucap Ali Mahsun di Jakarta, pada Rabu (6/10).

Sehingga dari itu, ia berharap dengan diadakannya Silatbar nanti menjadikan pelaku-pelaku ekonomi bukan hanya sebagai subjek akan tetapi objek sehingga perekonomian di Indonesia kembali membaik.

“Kami pimpinan dilandasi oleh sebuah cita-cita luhur ingin menjadikan ekonomi rakyat sebagai subjek bukan objek, dimana ujung muaranya adalah sandang hidupnya kesejahteraan berkeadilan,” ucapnya.

Terakhir ia mengatakan bahwa rakyat Indonesia tidak boleh lagi dijajah oleh era digital sekarang ini, sebab kedaulatan ekonomi bangsa adalah segalanya bagi bangsa Indonesia.

“Oleh karena itu, kita harus kembali menjadi tuan rumah di negeri sendiri, sebagai pilar utama kemandirian sebab kedualatan ekonomi bangsa adalah harga mati dan segalanya untuk bangsa Indonesia,” ucap Ketua GBN ini.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain