“Kalau uang di ATM kan juga enggak bisa hilang karena ada hak milik yang diatur dalam perjanjian sebelumnya ketika kita membuat rekening,” jelasnya.
Lebih lanjut, Mira pun menyebut jika sistem transaksi elektronik dalam pembayaran di gardu tol tak ubahnya dengan perampasan uang masyarakat oleh pihak perbankan.
“Dan ini bukan soal 1 orang, tapi bicara soal 5 juta orang yang masuk tol per harinya, itu pun baru di Jabodetabek saja,” tutupnya.
Laporan: Teuku Wildan A
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby