Jakarta, Aktual.com – Salah satu deklarator Presidium Alumni (PA) 212, Ansufri Idrus Sambo, angkat bicara mengenai pertemuan antara Kepala Kepolisan Daerah (Kapolda) Metro Jaya, Irjen Pol Idham Aziz dengan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma’ruf Amin.
Sambo mengaku tak ingin ambil pusing dengan pertemuan tersebut. Hanya saja, ia mengingatkan Agara mantan Kadiv Propam Polda Metro Jaya itu tidak mengulangi kesalahan yang dilakukan pendahulunya, yaitu Irjen Pol M. Iriawan.
Sambo mengatakan, Idham harus menbawa pihak kepolisian ibu kota agar tidak melulu mendiskreditkan umat Islam.
“Kami berharap Kapolda (Metro Jaya) yang sekarang ini bisa lebih baik dari Kapolda yang kemarin. Itu harapan kita,” ujar Sambo di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Rabu (2/8).
Seperti yang diketahui, reputasi kepolisian dalam setahun belakangan memang kurang bersahabat dengan umat Islam. Hal ini diperburuk dengan adanya upaya kriminalisasi sejumlah ulama dan aktivis hanya karena memiliki perbedaan pendapat dengan pemerintah.
Namun demikian, Sambo juga menegaskan, umat Islam tidak akan gentar jika nantinya Idham setali tiga uang dengan pendahulunya. Bagi Sambo, umat Islam tidak akan mundur selangkah pun jika memang pihak kepolisian masih memiliki niat memperpanjang masalah yang sudah ada selama ini.
“Kalau masih sama kayak yang kemarin (Iriawan), ya berarti dia (Idham) mengajak kita untuk terus berjuang,” tegas Sambo.
Sebagai informasi, Idham Aziz menyambangi kediaman Ketua MUI, Ma’ruf Amin, pada Senin (31/7) lalu atau hanya sepekan usai dilantik menjadi Kapolda Metro Jaya.
Idham berdalih bahwa pertemuan tersebut dilakukan untuk mempererat silaturahmi antara pihak kepolisian dengan ulama, guna menciptakan suasana yang lebih kondusif di ibu kota.
(Reporter: Teuku Wildan A)
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan
Eka
