Jakarta, Aktual.co — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sukabumi, Saefu Drajat mengatakan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak mengalami kebocoran, seperti objek wisata arung jeram.
“Sebenarnya potensi PAD dari sektor wisata arung jeram ini setiap tahunnya bisa mencapai Rp2 miliar namun kenyataannya hanya Rp36 juta/tahun. Padahal objek wisata ini merupakan salah satu andalan wisata Kabupaten Sukabumi,” kata Saefu, Jumat (12/12).
Menurutnya, wisata arung jeram yang ada di Kecamatan Cikidang ini sudah beroperasi selama 10 tahun dan selalu luput jadi andalan untuk meraup PAD, bahkan ada empat operator yang memfungsikan arus Sungai Citarik.
Jika dibagi empat, rata-rata pemasukan dari setiap operator hanya Rp9 juta/tahun. Padahal pendapatan operator dari objek wisata itu diperkirakan hingga ratusan juta bahkan miliaran rupiah.
Disayangkan potensi tersebut belum memberikan kontribusi besar bagi keuangan daerah. Seharusnya pemerintah bisa melakukan berbagai upaya agar pemasukan untuk PAD dari wisata arung jeram menjadi andalan.
Artikel ini ditulis oleh:

















