Jember, Aktual.com – Jember Fishing Tourism (JFT) 2022 yang digelar di Pantai Papuma pada Minggu (13/11) berhasil menyita perhatian penggiat olahraga hobi ini.Tercatat, ada 640 peserta yang terdiri atas 162 tim yang mengikuti kompetisi. Uniknya, perlombaan tersebut digelar di tengah laut yakni 4 mil dari bibir pantai, sehingga peran para nelayan setempat sangat diandalkan. Ditambah pula suguhan landscape Pantai Papuma menjadikan peserta JFT semakin betah.

Tingginya animo peserta dalam Fishing Tourism 2022 ini membuat Bupati Jember Hendy Siswanto takjub sekaligus menjanjikan event yang lebih besar di tahun mendatang. Ternyata, peserta yang mengikuti lomba bukan hanya dari Jember dan kota sekitarnya, tapi ada yang berasal dari Bali dan Cirebon.

“Sebagai orang Jember, saya sangat takjub pada perlombaan ini, saya kira hanya peserta dari Jember atau kabupaten sekitarnya, ternyata banyak juga yang berasal dari luar kota jauh, seperti dari Bali dan Cirebon, ini menunjukkan jika kegiatan ini sangat bermanfaat untuk pengembangan potensi yang ada di Jember,” ujar Bupati Jember Hendy Siswanto.

Bupati melihat, adanya potensi yang menjanjikan dalam kegiatan ini. Terlebih kolaborasi antara pemancing dengan nelayan setempat, secara tidak langsung mampu menunjukkan potensi Jember dengan sangat baik, dari pengembangan wisata sekaligus SDM nya.

“Jember Fishing Tourism yang keempat ini digelar dengan adanya kolaborasi para pemancing dan nelayan lokal, siapa yang mendapatkan ikan paling berat yang menjadi juara, dan tadi saya lihat yang juara telah memperoleh ikan hampir seberat 20 kilogram, tepatnya 19.8 kilogram sedangkan perolehan ikan paling kecil seberat 8 kilogram,” lanjut Bupati.

Berdasar keterangan para pemancing, bupati mengungkapkan bahwa mereka mengapresiasi para nelayan yang mendampingi para pemancing. “Ramah dan memberikan pelayanan terbaik,” paparnya. Selain itu, para pemancing juga mengaku takjub dengan pemandangan pantai di Kabupaten Jember.

Lebih lanjut, bupati menuturkan bahwa adanya perlombaan memancing di laut lepas ini menjadi tantangan bagi pemancing mania se-Indonesia. Dengan kegiatan ini, diharapkan Kabupaten Jember semakin mendunia. “Tahun depan, kegiatan serupa bakal digelar. Semoga bisa menjadi event tahunan,” harapnya.

(Aminudin Azis)

Artikel ini ditulis oleh:

Aminuddin Aziz