Militer Israel mengatakan para pemerotes pada Jumat melempar bebatuan, ban-ban yang dibakar, bahan peledak dan bom api ke arah para tentara dan satu di antaranya cedera akibat granat yang dilemparkan dari kawasan di Gaza melintasi tembok perbatasan.
Beberapa jam kemudian, pihak militer Israel melancarkan serangkaian serangan udara di Gaza. Para pejuang Palestina kemudian mulai menembakkan roket dan mortir ke wilayah Israel, menyebabkan angkatan udara Israel melancarkan lagi serangan-serangan.
Israel menyatakan Hamas berada di belakang protes-protes tiap pekan untuk mengalihkan masalah-masalah yang dihadapinya dalam memerintah Gaza dan mendukung serangan-serangan lintas batas oleh pejuang. Hamas membantah hal itu dan juru bicaranya, Fawzi Barhoum menyalahkan Israel pada Sabtu atas peningkatan ketegangan tersebut.
(Wisnu)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara