Washington, Aktual.com – Panda raksasa Mei Xiang, yang menjadi bintang pemikat wisatawan di ibukota Amerika Serikat, melahirkan dua bayi kembar berselisih waktu beberapa jam pada Minggu (23/8) waktu Indonesia, kata Kebun Binatang Nasional.
Mei Xiang melahirkan bayi betina pertama pada pukul 17.34 setelah pecah ketuban satu jam sebelumnya, kata petugas kebun binatang itu.
Sekitar 4,5 jam kemudian atau sekitar pukul 22.07, bayi kedua lahir dalam keadaan sehat, katanya.
“Kami semua tergetar karena Mei Xiang melahirkan,” kata direktur kebun binatang Dennys Kelly dalam pernyataan seusai kelahiran pertama, dilansir dari Reuters, Senin (24/8).
“Bayi-bayi itu masih rentan dan ukurannya kecil, tetapi kami yakin bahwa Mei adalah induk yang baik,” ia menambahkan.
Kelly mengatakan dalam jumpa pers yang diselenggarakan beberapa waktu kemudian bahwa petugas kebun binatang sangat penuh perhatian dan berdoa setelah kebun binatang itu kehilangan bayi panda berumur enam hari pada 2012.
“Itu masih sangat rawan bagi bayi-bayi tersebut,” katanya mengenai kehadiran warga baru itu dan kepala dokter hewan, Don Neiffer mengatakan bahwa tanda-tanda menunjukkan bila bayi-bayi itu sehat dan bersuara nyaring.
Petugas mengatakan bahwa Mei Xiang menggendong bayinya sesaat setelah melahirkan dan menjadi “induk yang hebat”.
Sebelum kelahiran bayi kedua, Neiffer mengatakan bahwa seluruh staf akan meninggalkan induk dan bayinya untuk berdua saja kecuali bila ada masalah.
“Kami melakukan pendekatan lepas tangan sebesar-besarnya,” katanya, “Saya lebih suka membiarkan induk dan bayinya memiliki waktu bersama-sama.” Setelah kelahiran yang mengejutkan, salah satu bayinya ditempatkan di inkubator sejalan dengan ketentuan bila bayinya lahir kembar.
Mei Xiang sebelumnya pernah melahirkan dua bayi yang selamat yaitu Tai Shan pada 2005 dan Bao Bao pada 2013.
Induk panda ini mendapatkan inseminasi buatan pada 26 dan 27 April dari semen beku panda jantan Hui Hui dari Tiongkok dan semen segar dari Tian Tian yang berada di Kebun Binatang Nasional.
Kelly mengatakan bahwa jenis kelamin kedua bayi panda dan yang mana ayah mereka akan dipastikan kemudian.
Pemberian nama mereka juga belum diputuskan.
Panda raksasa pernah menjadi salah satu satwa paling langka di dunia, dikenal dengan ciri-ciri lingkaran putih dan hitam pada matanya yang sangat khas dan disukai manusia.
Tingkat kelahiran rata-rata panda sangat rendah khususnya bagi satwa yang dipelihara. Panda mempunyai tempat hunian alami di hutan pegunungan di Tiongkok tengah.
Di seluruh dunia diperkirakan ada 1.600 panda raksasa yang hidup di alam bebas dan sekitar 300 di dalam kandang, sebagian besar di Tiongkok.
Artikel ini ditulis oleh: