Jakarta, Aktual.com – Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan bahwa dirinya siap perang terhadap korupsi di internal militer. Terlebih Gatot menengarai jika pengadaan alutsista saat ini belum optimal.
Guna menunjukkan komitmennya itu, Panglima mengirimkan 50 perwira dari POM TNI untuk mengikuti penataran dan pelatihan aparat penegak hukum yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2017.
“TNI akan terus bekerja sama dengan berbagai instansi lainnya dalam upaya memberantas tindak pidana korupsi, khususnya di dalam lingkungan TNI,” ujar Gatot melalui keterangan tertulisnya, Kamis (27/4).
Selain itu, mantan KSAD ini pun memimpi Rapat Koordinasi Teknis Hukum (Rakorniskum) TNI tahun 2017 di Aula Gatot Subroto Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur,
Rabu 26 April 2017, kemarin.
Rakorniskum itu TNI mengangkat tema ‘Melalui Rakorniskum TNI Kita Mantapkan Sinergitas Penegak Hukum Guna Terwujudnya TNI Yang Kuat, Hebat, Profesional dan Dicintai Rakyat Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok TNI’.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby