Koopsudnas akan dipimpin seorang perwira tinggi bintang tiga.

“Adapun terhadap unsur-unsur artileri pertahanan udara atau Arhanud (TNI AD) maupun kapal perang (TNI AL) sifatnya koordinatif, seperti yang dilaksanakan oleh Kohanudnas saat ini,” tuturnya.

Restrukturisasi TNI AU TNI Angkatan Udara telah mengajukan sejumlah rancangan restrukturisasi dan validasi organisasi baru kepada Markas Besar TNI yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) TNI AU periode 2015-2019.

Restrukturisasi dan validasi organisasi itu antara lain Komando Pendidikan TNI Angkatan Udara (Kodikau) berubah menjadi Komando Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Udara (Kodiklatau).

Pembentukan Spotdirgaau dan Disopslatau, pembentukan Skadron Udara 51 PTTA di Lanud Supadio, serta pembentukan Komando Operasi TNI Angkatan Udara III di Biak yang telah diresmikan.

Sejumlah pembentukan skadron baru untuk pesawat tempur, pesawat angkut, pesawat intai strategis, helikopter juga akan dilaksanakan.

Dua di antara skadron baru akan diresmikan tahun depan, yaitu Skadron Udara 9 untuk helikopter dan Skadron Udara 33 untuk pesawat angkut. Keduanya ditempatkan di Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar.

(Wisnu/Ant)