Hadi Tjahjanto berharap penambahan koleksi pesawat dan Museum Engine ini bisa menjadi wahana visualisasi yang dapat digunakan untuk edukasi, rekreasi dan inspirasi bagi generasi penerus.

“Generasi penerus tidak akan pernah tahu sejarah jika kita tak menghadirkan benda-benda sejarah, generasi penerus tidak akan mau menghargai sejarah jika tidak mengetahui sejarah bangsanya,” kata dia.

Oleh sebab itu, Hadi mengatakan saat pertama dirinya menjabat sebagai KSAU yang pertama ia sentuh adalah sejarah.

“Agar generasi penerus mampu melihat sejarahnya sendiri dan memiliki kebanggaan bahwa Indonesia pernah menjadi terbesar angkatan udaranya di Asia Tenggara. Sejarah ini tidak pernah bisa dihapus, berlangsung pada masa lalu, dan saat ini kita harus mengabadikannya,” kata Hadi.

Hadir dalam acara peresmian ini yakni jajaran pejabat Mabes TNI serta keluarga besar Ademau 86 (Alumni AAU 86), Herky Family (Hercules), Kalong Family (Fokker), dan Avia Family (Avia).

Artikel ini ditulis oleh:

Antara