Jakarta, Aktual.com — Panitia pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Provinsi Kalimantan Timur telah menyiapkan ratusan kamar yang tersebar di 12 hotel di Kutai Kartanegara untuk akomodasi peserta yang datang dari 10 kabupaten/kota.
“Sebagai tuan rumah, kami telah berkoordinasi dengan pihak panitia provinsi agar MTQ dapat berlangsung lancar dan sukses,” ujar Ketua Harian Panitia MTQ ke-38 Kaltim, Edi Damansyah, di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kamis (28/04).
Sehari sebelumnya, panitia pelaksana telah memaparkan persiapan Kutai Kartanegara sebagai tuan rumah MTQ yang berlangsung 22-27 Mei 2016 pada rapat koordinasi di Kantor Gubernur Kaltim di Samarinda.
Dalam paparannya, panitia telah menyiapkan 11 hotel dengan 332 kamar untuk para kafilah, serta satu hotel dengan 14 kamar bagi tamu VIP.
“Hotel maupun penginapan tersebut berada di sekitar Tenggarong. Akomodasi tiap kafilah yang kami tanggung yaitu untuk 64 orang,” ujarnya.
Selama pelaksanaan MTQ, lanjut Edi Damansyah, panitia menanggung keperluan makan tiga kali sehari untuk 64 orang kafilah, termasuk dewan hakim.
Untuk pelayanan transportasi, panitia menyediakan dua mini bus untuk kafilah, sedangkan untuk dewan hakim disiapkan lima mobil.
“Bahan bakar mobil tersebut ditanggung tiap kafilah sendiri, sedangkan untuk dewan hakim dan panitera ditanggung panitia,” tutur Edi Damansyah yang juga Wakil Bupati Kutai Kartanegara itu.
Selain itu, panitia juga telah menyusun jadwal kegiatan MTQ, mulai penerimaan kafilah atau “check in” di hotel pada 20 Mei 2016, yang langsung dirangkai dengan verifikasi calon peserta di Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.
Pada hari yang sama diadakan acara Dzikir dan Tabligh Akbar bersama Syech Ali Jaber dari Jakarta di Masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong.
Kemudian, pada Sabtu (21/5) sekitar pukul 20.00 Wita, digelar malam Ta’aruf dan pelantikan dewan hakim di Pendopo Bupati, kemudian Pawai Ta’aruf yang diikuti kafilah dari kabupaten/kota se-Kaltim digelar Minggu (22/05) mendatang.
Pelaksanaan lomba akan berlangsung pada 23 sampai 27 Mei 2016 dengan “venue” berbagai cabang lomba MTQ, yakni di Masjid Agung Sultan Sulaiman, Masjid KH Muhammad Sajid Kelurahan Baru, Pondok Pesantren Ribatul Khail Timbau, Masjid Al-Muqorrobin Timbau, Aula SMA Negeri 2 Tenggarong, Gedung Serba Guna Dinas Pendidikan Kukar, dan Pendopo Wakil Bupati Kutai Kartanegara.
Pada pelaksanaan MTQ itu, tambah Edi Damansyah, juga akan dimeriahkan pasar rakyat yang menampilkan usaha kecil dan menengah di sekitar Masjid Agung Sultan Sulaiman.
“Setiap Kafilah kabupaten/kota disediakan sarana tenda untuk memamerkan atau menjual kekhasan daerah masing-masing,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara