Jakarta, Aktual.com – Fraksi NasDem DPRD DKI salahkan lambannya kinerja Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi atas mandeknya pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) atau yang biasa disebut Raperda Zonasi.
Dimana raperda itu disebut-sebut penting dan terkait erat dengan proyek reklamasi di Teluk Jakarta.
Ketua F-NasDem DPRD DKI Bestari Barus membeberkan, bukan saja untuk Rapeda Zonasi, rencana dewan untuk membuat Panitia Khusus (Pansus) pun juga mandek lantaran lambannya kinerja Pras lamban.
Dicontohkan Bestari, seperti pembentukan Pansus aset, Pansus Zonasi dan penyerahan asset ex kantor walikota Jaksel yang berakhir “gelap” hingga kini.
“Termasuk agenda pembahasan raperda zonasi dan raperda lainnya sudah memperlihatkan sangat lemahnya pimpinan dalam melaksanakan fungsinya sebagai kordinator,” ucap Bestari kepada Aktual.com, Selasa (7/7).
Mengaku kesal dengan kinerja Pras, Anggota Komisi D ini pun mengaku siap tanda tangan jika ada yang menggagas Mosi Tidak Percaya kepada pimpinan dewan.
“Silahkan saja digagas. InsyaAllah saya akan ikut tanda tangan, udah agak males juga nih jadi dewan akhirnya. Pimpinannya begitu sih,” keluhnya.
Tidak tanggung-tanggung ketua Fraksi Nasdem ini pun menunjukan kekecewaanya kepada pimpinan melalui status dalam Blackberry Messenger-nya dengan kalimat “pimpinan kambing congeeek”.
Hingga berita ini diturunkan, Ketua DPRD DKI belum bisa diminta i tanggapannya atas pernyataan Bestari. Pesan pendek yang dikirim Aktual.com belum juga dijawab Pras.
Artikel ini ditulis oleh: