Jakarta, Aktual.com – Direktur Eksekutif KPK Watch Indonesia M Yusuf Sahide menegaskan bahwa partai politik harus melakukan bersih-bersih pasca Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan banyak operasi tangkap tangan terhadap kepala daerah maupun anggota dewan.

Yang teranyar, KPK melakukan OTT di DPRD Malang. Semua kader Parpol tak ada yang lolos dari jeratan KPK itu, termasuk lima kader PKS yakni diantaranya, Nurmahmudi kader PKS yang merupakan bekas Menteri Kehutanan. Kemudian Wali Kota Depok juga terlilit dugaan korupsi.

Padahal, publik masih mengingat betul dengan korupsi fenomenal yang dilakukan Presiden PKS Lutfi Hasan Ishaaq. Dia kini mendekam di penjara setelah dijatuhi hukuman 16 tahun penjara.

Yusuf mengatakan, korupsi yang dilakukan kader PKS memberi pesan perlu pembenahan total di parpol. Ini menjadi bukti, parpol tak punya kemandirian ekonomi sehingga mencuri uang negara.

“Butuh reformasi di PKS. Di tengah sistem pemilu yang berbiaya besar butuh kemandirian partai,” ujar Yusuf kepada media, Selasa (18/9).

Artikel ini ditulis oleh:

Antara