Banda Aceh, Aktual.co —   Partai Aceh mengapresiasi rencana pertemuan Gubernur Aceh dr Zaini Abdullah dan presiden Joko Widodo. Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahyo Kumolo, menyebutkan pekan depan akan menggelar pertemuan dengan tim Pemerintah Aceh. Pertemuan itu direncanakan dihadiri presiden, wakil presiden, Menteri ESDM dan Menteri Agraria dan Pertanahan.

Partai Aceh menilai pertemuan tersebut sebagai langkah awal untuk menyelesaikan seluruh turunan UU Pemerintah Aceh berupa PP Pertanahan, PP Migas, dan PP Kewenangan.

“Kita harap pertemuan itu ada solusi kongkrit. Jangan sampai seperti kata pepatah, arang habis, besi tak binasa,” sebut Juru Bicara Partai Aceh, Adi Laweung kepada Aktual.co, Sabtu (8/11).

Disebutkan, pihaknya juga meminta agar Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah membawa orang-orang yang faham hukum dan politik. Sehingga, bisa menerjemahkan substansi dan perjanjian Helsinki dan mampu menerjemahkan keinginan Aceh yang sesuai aturan hukum.

“Kami dan rakyat Aceh sangat berharap agar pertemuan ini menghasilkan dengan disahkannya turunan UUPA itu. Jadi, ini keinginan publik Aceh. Bukan keinginan Partai Aceh saja,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka