Jakarta, Aktual.co — Pasar Induk Batang yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu pagi (5/11), ludes terbakar api sehingga peristiwa itu sempat menimbulkan kepanikan warga yang berada disekitar pasar itu.
Selain menimmbulkan kepanikan warga, terbakarnya Pasar Induk Batang juga menimbulkan antrean kendaraan dari arah barat (Jakarta) menuju ke timur (Semarang) atau sebaliknya karena lokasi pasar berada di dekat jalur pantai utara Batang.
Petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi kebakaran, berupaya memadamkan kobaran api agar tidak merembet ke lokasi lain.
Warga dan pedagang pasar juga terlihat berkumpul melihat proses pemadaman karena asap hitam dan kobaran api masih terlihat mengepul pada sebuah ruko yang diduga sebagai penyebab kebakaran.
Banyaknya warga yang menonton kebakaran pasar itu membuat petugas kepolisian dan pemadam terpaksa mengusir warga agar tidak menggangu jalannya pemadaman api yang terus berkobar.
Sejumlah petugas yang lain nampak sibuk mengatur arus lalu lintas dan berusaha mengeluarkan benda yang mudah terbakar atau meledak, seperti tabung gas dan minyak tanah.
Ketua tim pencari dan penyelamat (SAR) Sotong Pekalongan, Hengky mengatakan kebakaran yang terjadi di Pasar Induk Batang diduga akibat hubungan arus pendek listrik.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Akan tetapi, masalah kerugian meterial, kami belum bisa memberikan keterangan karena masih dihitung,” katanya.
Ia mengatakan tim SAR belum mengatahui secara pasti berapa jumlah kios yang ludes terbakar api, termasuk besaran kerugian.
“Kami tidak menghitung besaran kerugian material yang disebabkan kebakaran itu, Kami hanya berusaha memedamkan kobaran api agar jangan sampai merembet ke lokasi bangunan lain,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: