Gunung Agung yang kembali meletus pada Rabu (4/7) siang. Foto: Aktual.com/Bobby Andalan.

Bali, Aktual.com – Puluhan warga lintas agama melakukan meditasi dan doa bersama di Monumen Bajra Sandhi Denpasar, untuk kedamaian dunia pasca terjadi erupsi Gunung Agung di Karangasem, Bali, dan berbagai bencana di Tanah Air, seperti kapal tenggelam, banjir, kebakaran dan gempa.

“Fenomena alam yang terjadi beberapa waktu belakangan ini seperti erupsi gunung berapi, gempa bumi, banjir yang menimpa sejumlah wilayah di Tanah Air, termasuk di Bali sangat berdampak bagi kehidupan manusia,” kata Ketua Panitia Doa Bersama, Made Mulia, Senin (9/7).

Doa dan meditasi bersama itu diawali dengan pembacaan doa lintas agama dan dilanjutkan dengan teknik meditasi untuk mendaur ulang energi negatif di sekitar menjadi energi penuh kedamaian dan cinta kasih.

Made Mulia mengatakan, kegiatan doa dan meditasi bersama itu dalam rangka menyebarkan energi cinta kasih dan kedamaian ke seluruh penjuru semesta serta mewujudkan kedamaian dunia.

“Apa yang terjadi pada alam akan mempengaruhi manusia dan demikian pula sebaliknya. Oleh karena itu, sebagai umat manusia, maka kita memegang peranan penting dalam menjaga kelestarian alam semesta beserta isinya,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid