Jakarta, aktual.com – Renovasi memerlukan biaya sekitar 20 Milyar, Saatnya Kita Gotong Royong untuk membangun kembali rumah rakyat, rumah perjuangan bersama.
Seperti kita ketahui bersama, pada 7 April 2024 Gedung YLBHI/LBH Jakarta mengalami kebakaran. Kebakaran ini menghanguskan sebagian di lantai, 2, 3 dan 4 serta merusak sistem mechanical dan electrikal secara keseluruhan. Selama setahun lebih fasilitas pelayanan dan kerja-kerja bantuan hukum terganggu dan tidak berfungsi, hanya menggunakan fasilitas darurat.
Gedung YLBHI menjadi tempat dan saksi bagi ribuan kisah buruh yang berjuang menuntut hak, petani yang memperjuangkan tanah, warga miskin kota yang melawan penggusuran, mahasiswa yang memperjuangkan demokrasi, kelompok minoritas yang melawan diskriminasi, hingga ide, pikiran dan sumbangsih perubahan dan kemajuan keadilan, hak asasi manusia, demokrasi menjadi tarikan nafas perjuangan.
Renovasi bukan hanya membangun bekas yang terbakar, tetapi juga mengganti seluruh sistem kelistrikan, pendingin udara, kebutuhan mechanical, pengolahan air limbah, pemasangan solar panel dan sistem air untuk minum. juga pemaksimalan peran sebagai ruang temu dan ruang publik untuk pendidikan, konsolidasi, hingga upaya-upaya lainnya.
Untuk luas bangunan di 5 Lantai (2351 Meter), Renovasi membutuhkan biaya sekitar 20 Milyar Rupiah, dan harus dibayarkan pertermin sesuai kontrak dengan Kontraktor. Desember 2025 – Maret 2026 YLBHI akan mencicil dan membayarkan sekitar Rp, 3,3 Milyar Rupiah setiap Bulannya. Pengurus YLBHI sendiri telah mengeluarkan biaya awal sekitar 5 Milyar untuk pembayaran awal pada September 2025. Tinggal kita patungan untuk sekitar 15 Milyar.
Saatnya kita bergerak bersama
Donasi bisa dikirimkan melalui
BNI 1986921386
Mandiri 122 00 14602828
BCA 878-05566669
atau melalui Kitabisa.com di https://kitabisa.com/campaign/bangunrumahrakyat
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain

















