Jakarta, Aktual.com – Bentrokan pawai kubu supremasi kulit putih di Charlottesville, Virginia, Amerika Serikat menewaskan tiga orang dan puluhan lainnya menderita luka-luka.
Dilansir dari BloomBerg (13/8), bahwa sebuah mobil menabrak kerumunan masa pawai dan menewaskan satu orang dan melukai puluhan orang lainnya. Tak lama berselang, sebuah helikopter Kepolisian Negara Bagian Virginia yang bertugas memantau demo tersebut jatuh, merenggut nyawa pilot dan seorang polisi.
Serangan mobil ini terjadi setelah kota itu dilanda kerusuhan yang melibatkan demonstran supremasi kulit putih dan kubu yang menentang.
Kerusuhan antara demonstran pro-kulit putih dan kelompok penentang telah memaksa pemerintah Virginia mengumumkan status darurat di Kota Charlottesville.
Sekitar 1.000 pasukan keamanan telah dikerahkan di lokasi bentrok di sekitar kampus University of Virginia.
Kelompok supremasi kulit putih “Unite for Right” menggelar pawai obor menjelang demo besar-besaran yang akan digelar pada hari ini.
Demo ini untuk menentang keputusan pemerintah kota Charlottesville yang akan memindahkan patung Jenderal Robert E. Lee dari taman kota yang juga dikenal sebagai Taman Emansipasi.
Bagi demonstran pro-supremasi kulit putih, patung Jenderal Lee yang dijuluki sebagai Jenderal Konfederasi itu merupakan simbol mereka. Jenderal Lee merupakan tokoh penting ketika Perang Saudara pecah dan sempat membuat Virginia memisahkan diri dari Amerika Serikat.
(Reporter: Dadangsah Dapunta)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka