Semarang, Aktual.co — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan memprioritaskan rekomendasi calon kepala daerah yang berasal dari incumbent, meski pun membuka penjaringan bakal calon secara terbuka.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDI-Perjuangan Jawa Tengah, Heru Sujatmoko mengakui calon kepala daerah menjadi pertimbangan internal partai pada setiap Pilkada.
“Calon incumben akan menjadi pertimbangan. Semua keputusan rekomendasi ada di pusat. Kita itu hanya membuka dan merekrut saja,” ujar Heru di Semarang, Kamis (26/2).
Meski begitu, kata dia, DPP tidak menutup kemungkinan merekomendasikan calon kepala daerah dari eskternal partai maupun non incumbent.
Dalam tahapannya, lanjut dia, bakal calon akan menjalani serangkaian tes seperti uji kelyakan dan kepatutan calon kepala daerah. Beberapa calon tidak dipungut biaya seperser pun.
“Calon akan menjalai tes kapatutan dan kelayakan. Tes itu berupaka tes akademis, psikotes dan materi-materi tes kepartaian,” beber Heru.
Seperti diketahui, kader PDI-Perjuangan Hendrar Prihadi tak menyia-nyiakan untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah pada Pilkada Kota Semarang pada bulan Mei mendatang. Hendi yang sekaligus Wali Kota Semarang itu kembali mencalonkan sebagai calon kepala daerah dari PDIP.
Terpisah, mantan bos Koperasi Simpan Pinjam Alif Arsland Junaedi yang dari kader partai bermoncong putih itu mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepada daerah. Dirinya memilih PDI-Perjuangan sebagai kendaraan maju pada Pilkada Kota Pekalongan yang berlangsung bulan Mei mendatang

Artikel ini ditulis oleh: