“Dari pihak banjar menginformasikan akan menurunkan 14 personel pecalang untuk membantu pengamanan perayaan Natal. Tentu kami sangat berterimakasih dan mengapresiasi hal ini,” ujar Jony, Minggu (24/12).
Pengamanan di Gereja Maranatha terlihat sangat ketat dan masih sesuai dengan standar pengamanan seperti tahun-tahun sebelumnya. Dua jam sebelum ibadah, Unit Satwa dan Penjinak Bom Brimobda Polda Bali melakukan sterilisasi dengna menerjunkan anjing K-9 dan alat detektor untuk menyisir ruang sudut dalam dan luar gereja. Polisi juga memeriksa barang bawaan seperti tas dan dompet yang dibawa jemaat.
Sinergitas Polri, TNI dan pecalang dalam pengamanan perayaan Natal patut diancungi jempol. Diharapkan hubungan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga seluruh rangkaian kegiatan perayaan Natal dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Laporan: Bobby Andalan
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid