Surabaya, Aktual.com — Menjelang digelarnya pilkada serentak, puluhan kader Garda Bangsa Jawa Timur dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Surabaya gelar aksi anti golput di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian pilkada mendatang.

“Kami hanya ingin mengajak masyarakat agar tidak golput. Sebab berdasarkan catatan sebelumnya, angka pemilih golput selalu tinggi saat pemilihan kepalda daerah,” Ketua Garda Bangsa Jawa Timur, Ka’bil Mubarok, (2/12).

Aksi ini diharapkan dapat memancing keinginan seluruh elemen dan kalangan anak muda untuk memanfaatkan hak suaranya.

Ka’bil mengakui, pada Pilkada kali ini potensi golput, terutama kalangan pemilih pemula, diprediksi sangat tinggi. Indikasi ini terlihat dari sepi dan sunyinya gelaran pesta demokrasi lima tahuan di daerah tersebut.

“Sekali lagi saya katakan, ini bukan aksi untuk mendukung calon. Tetapi aksi untuk mengajak memanfaatkan hak suaranya,” lanjutnya.

Disuguhkan juga aksi te‎aterikal sebagai simbol ajakan untuk menyoblos calon pemimpinnya di Pilkada nanti. Selain di Surabaya, Aksi juga dilakukan di daerah kabupaten/kota masing-masing, di Jawa Timur.

Artikel ini ditulis oleh: