Jakarta, Aktual.com – Bima Sakti, pelatih tim nasional Indonesia U-17, mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada komunikasi dengan Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Frank Wormuth, terkait pembentukan tim. Namun, dia berencana untuk berbicara lebih lanjut dengan Dirtek yang baru untuk membahas langkah-langkah dalam membangun tim.
“Sampai saat ini belum ada komunikasi. Ketika saya bertemu dengan Dirtek yang baru, kami akan membahas lebih lanjut tentang pembentukan tim, dan jika saran dan masukannya sesuai, saya akan menerapkannya di timnas U-17,” ungkap Bima Sakti setelah memimpin sesi latihan timnas Indonesia U-17 di Lapangan A, komplek Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Kamis.
Bima Sakti juga mengungkapkan bahwa dia telah berkomunikasi dengan beberapa pelatih timnas Indonesia senior, termasuk Shin Tae Yong, pelatih timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, dan mantan pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, untuk meminta masukan terkait pembentukan tim. Dia berusaha mengambil manfaat dari pengalaman dan pengetahuan mereka untuk mengembangkan timnya.
“Semua ilmu yang saya dapat berasal dari mereka. Saya mengambil apa yang cocok, termasuk dari pelatih STY, pelatih Indra, dan juga ketika saya bertemu dengan pelatih Luis Milla. Mereka memberikan banyak masukan kepada saya,” tambah Bima Sakti.
Sebelumnya, PSSI telah menunjuk Frank Wormuth sebagai konsultan pelatih untuk timnas U-17. Diharapkan Wormuth, yang berasal dari Jerman, dapat meningkatkan kualitas dan strategi permainan tim Merah-Putih dalam persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 yang akan digelar pada bulan November.
Tugas utama Frank meliputi analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats), membentuk staf kepelatihan yang solid, mempersiapkan modul-modul kepelatihan, menyampaikan dan menerapkan program, serta melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap modul yang digunakan oleh tim pelatih U-17.
Selanjutnya, Bima Sakti akan memimpin timnas Indonesia U-17 untuk memulai pemusatan latihan (TC) di Bali, dimana mereka dijadwalkan untuk menghadapi tim akademi LaLiga Barcelona Juvenil A (U-18) dan akademi klub J-League Kashima Antlers dalam pertandingan uji coba. Tim Garuda United-U17 (sebutan untuk tim uji coba) dijadwalkan akan berhadapan dengan Barcelona Juvenil A pada 2 Agustus dan akademi Kashima Antlers pada 5 Agustus mendatang.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Ilyus Alfarizi