Jakarta, Aktual.co — Pemangku adat di pulau Saparua, Kabupaten Maluku Tengah meminta polisi secepatnya mengungkap kasus penembakan yang menewaskan warga desa Sirisori Islam, Rafsanjani Leslatuhu, pada Selasa (6/1) pagi.
“Penembakan yang terjadi sebelumnya di petuanan (hak ulayat) warga desa Sirisori Kristen itu terulang kembali sehingga harus diungkap sehingga tidak menyulut emosional masyarakat,” kata Ketua Latupati pulau Saparua, Jhon Pattisahusiwa ketika dihubungi, Kamis (8/1).
Dia mengatakan, pengungkapan tersebut diperlukan agar tidak sering dimanfaatkan oknum untuk memperkeruh stabilitas keamanan di pulau Saparua, terutama kemungkinan bisa menyulut emosional warga desa Sirisori Islam maupun Kristen yang bertetangga dan memiliki hubungan kekentalan adat istiadat.
“Syukur insiden penembakan Rafsanjani sudah diberikan pemahaman bahwa peristiwa itu kriminal murni dan pengungkapannya sedang ditangani aparat keamanan.”
Jhon yang juga Raja (sapaan kepala desa di Saparua) itu mengharapkan polisi segera melakukan penyelidikan guna mengungkap pelakunya, untuk kemudian diproses hukum sehingga tidak memperkeruh stabilitas keamanan di pulau Saparua yang semakin kondusif.
Sebelumnya, Bupati Maluku Tengah, Abua Tuasikal menyatakan keprihatinan karena lokasi tertembaknya Rafsanjani juga merupakan tempat warga desa Sirisori Kristen tertembak, beberapa waktu lalu.
“Jadi serahkan penanganannya kepada aparat keamanan yang sudah berada di desa Sirisori Islam untuk melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) guna mengungkapkan insiden tersebut,” kata Bupati.
Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease AKBP Komaruz Saman mengaku telah menginstruksikan jajaran Polsek Saparua untuk melakukan pengamanan serta penyelidikan dan kegiatan ini mendapat dukungan aparat Koramil setempat.
“Jajaran TNI-AD dari Koramil Saparua, Brimob Bawah Kendali Operasi (BKO) serta aparat TNI-AD dari batalyon infanteri 731/ Kabaresi telah ditempatkan di lapangan guna melakukan penjagaan,” kata dia.
Selain itu, Polres juga telah menurunkan tim Reskrim untuk membantu upaya penyelidikan guna mengungkap siapa sebenarnya oknum pelaku yang telah melakukan penembakan teradap warga sipil di sana.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu