Bogor, Aktual.com – Pemerintah Kota Bogor memiliki keyakinan tinggi bahwa pembangunan ulang Jembatan Otista di pusat Kota Bogor, Jawa Barat, akan selesai lebih awal dari target awalnya yang direncanakan pada akhir tahun 2023, yaitu pada bulan Desember. Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina, menyampaikan bahwa progres pembangunan saat ini sudah mencapai konstruksi pondasi jembatan utama dan diharapkan akan mengalami sambungan jembatan pada awal bulan September.
“Saat ini, progresnya mencapai 25,33 persen hingga minggu keempat kemarin, dan proyek masih berjalan dengan aman dan cenderung cepat, sehingga kami optimis dapat selesai lebih cepat dari target,” ujarnya.
Selain itu, hasil kunjungan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memberikan masukan mengenai estetika desain jembatan, yang akan segera dikerjakan. Beberapa koreksi dari Ridwan Kamil termasuk penggunaan lampu dengan motif kujang dan pewarnaan jembatan yang merah.
Sementara itu, konstruksi lengkungan jembatan, yang sudah ada sejak zaman Belanda, akan dipertahankan dan tidak akan mengganggu kekuatan jembatan yang akan dilintasi moda transportasi trem karena sudah tidak lagi menopang jembatan.
Rena juga menyebut bahwa pembangunan Jembatan Otista Kota Bogor dibiayai dengan bantuan dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp52,6 miliar dan pembebasan lahan sekitar Rp49 miliar. Intervensi anggaran tersebut merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada warga Kota Bogor, dengan harapan dapat meningkatkan kelancaran lalu lintas kendaraan di jembatan tersebut di masa depan.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berharap dapat menyaksikan peluncuran Jembatan Otista dengan desain dan kapasitas baru pada akhir tahun 2023. Dengan progres pembangunan yang berjalan baik, optimisme akan tersampaikannya target tersebut semakin membara.
Artikel ini ditulis oleh:
Ilyus Alfarizi