Awaluddin mengatakan upaya tersebut untuk memperlancar arus kedatangan jamaah calon haji di bandara kedatangan di Arab Saudi.
“Jadi sampai sana sudah proses standar, untuk mempercepat waktu, jadi diterapkan di Bandara Soekarno-Hatta untuk di bandara AP II,” katanya.
Dalam kesempatan sama, Direktur Bandar Udara Polana Pramesthi menyebutkan bandara di Indonesia yang sudah bisa menerapkan pemeriksaan imigrasi jamaah calon haji oleh Ditjen Keimigrasian Arab Saudi, di antaranya Bandara Internasional Soekano-Hatta, Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo dan Bandara Internasional Juanda, Surabaya.
“Proses di bandara tujuan sudah bisa dilakukan di bandara-bandara tersebut,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid