Museum tersebut mengabadikan nama Wuyi, salah satu distrik di Kota Jiangmen yang paling banyak menyumbang China perantauan sejak era pemerintahan Republik.
Masyarakat Jiangmen yang dikenal terampil dan pekerja keras juga banyak yang tinggal di Hong Kong dan Makau. Bahkan sepertiga dari penduduk Makau dan 1,3 juta jiwa dari tujuh juta penduduk permanen Hong Kong berasal dari Distrik Wuyi.
Pada akhir 2016, Jiangmen menerima donasi dari warga perantauan China di berbagai negara senilai 7,41 miliar dolar HK selain dalam bentuk investasi yang nilainya mencapai 23,61 miliar dolar AS.
Sejak 2004, warga China perantauan pulang ke Jiangmen untuk menggelar karnaval. Acara tersebut digelar setiap dua tahun sekali di kota berpenduduk sekitar 4,5 juta jiwa itu.
Pesatnya pembangunan Kota Jiangmen dapat dilihat dari produk domestik bruto (GDP) tahun 2016 yang mencapai 241,8 miliar renimbi (RMB) atau yuan atau naik 7,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pada semester pertama 2017, GDP telah mencapai angka 126 miliar RMB.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Andy Abdul Hamid