Surabaya, Aktual.com – Pemilik warung STMJ, yang juga korban kecelakaan mobil mewah Lamborgini, Mujianto, mengaku melarang istrinya, Astuti untuk ikut berjualan pada hari nahas itu, Minggu (29/11).

Diungkapkan Mujianto, sejak 1995 berjualan STMJ di jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, Jawa Timur, istrinya selalu ikut berjualan.

“Padahal istri saya memaksa untuk ikut. Tapi saya bilang ke istri saya, biar hari ini saya sendiri saja yang berjualan,” kata Mujianto ditemui di kediamannya, Senin (30/11).

“Mungkin itu petunjuk dari Allah. Alhamdulillah, nyawa istri saya selamat. Begitupula nyawa saya. Itu yang terpenting mas,” tamba Mujianto bersyukur.

Seperti diberitakan sebelumnya, mobil mewah Lamborgini yang dikemudikan oleh Wiyang Lautner, mengalami kecelakaan, menabrak warung STMJ.

Akibat kecelakaan itu, satu orang meninggal dunia, dan dua lainnya mengalami luka patah tulang.

Dikatakan Mujianto, korban meninggal itu, merupakan langganan setia yang biasa membeli susu di warungnya.

“Saya shock karena, langganan lama saya, meninggal di depan mata dengan bersimbah darah,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh: