Sesuai renana, bus bantuan Kementerian Perhubungan yang telah tiba sejak Sabtu (29/12) malam, akan dipergunakan untuk Transpatriot trayek Terminal Induk-Pondokgede.
Bus tersebut akan melintas di ruas Jalan Cut Meutia, Jalan Pekayon-Jatiasih, Pondokgede dan sebaliknya.
“Rencananya pada 2019 akan kita fungsikan bus bantuan ini. Saat ini sarana dan prasarananya sedang dipersiapkan,” katanya.
Rahmat mengatakan selama proses uji coba, bus yang ada saat ini juga masih dalam tahap sosialisasi sehingga tarif angkutan masih digratiskan.
Pemkot Bekasi hingga kini telah membentuk perusahaan pengelola Transpatriot yakni, Perusahaan Daerah Mitra Patriot yang tengah berkonsultasi dengan sejumlah instansi terkait untuk penetapan tarif.
Sedangkan khusus untuk bus angkutan sekolah, kata Rahmat, akan dialokasikan sebanyak satu unit yang akan digratiskan untuk keperluan belajar para pelajar di wilayah itu.