Kota Bekasi, Aktual.com – Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga (DPPKB) Kota Bekasi bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat mengadakan kegiatan Launching Sinergitas Perguruan Tinggi Terhadap Penguatan Kampung Keluarga Berkualitas (KAGATAS) di Kota Bekasi, Rabu (20/4) kemarin. Kegiatan tersebut berlokasi di Kampung Keluarga Berencana (KAGATAS) Melati, RW 14, Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondok Gede.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Direktur Prencanaan Pengendalian penduduk BKKBN RI, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan Kota Bekasi, Kepala DPPKB, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Camat Pondok Gede, dan Lurah Jatibening. Selain itu pula, hadir pula sejumlah perwakilan mahasiswa dari Institut STIAMI Bekasi.
Selain melakukan peresmian Kampung Keluarga Berkualitas (KAGATAS) Kota Bekasi, para pejabat yang hadir juga melakukan pemberian 50 paket sembako kepada warga yang tinggal di sekitar lingkungan KAGATAS Melati. Penyaluran paket sembako sendiri dibantu oleh Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPKB) Kota Bekasi.
Pada rangkaian acara tersebut, para tamu undangan yang hadir ikut memanen hasil budidaya ikan lele. Mereka juga ikut melakukan penanaman pohon secara simbolis.
Direktur Perencanaan Pengendalian Penduduk BKKBN-RI, Dr. Munawar Asiki sangat mendukung adanya program Kampung Keluarga Berkualitas. Menurutnya, program ini dapat membantu kesejahteraan keluarga Indonesia.
“BKKBN sangat mendukung program Kampung Keluarga Berkualitas karena program ini merupakan program yang sangat mulia. Kita membangun keluarga,” ujarnya.
Senada, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan, Ir. H. Yudianto juga menyampaikan program Kampung KB sebagai program yang bisa memperbaiki kualitas keluarga. “Kampung KB merupakan salah satu upaya yang memperbaiki kualitas sumber daya manusia yang dari sektor kependudukan dan keluarga berencana,” ucapnya.
Sementara itu, bagi Kepala DPPKB Kota Bekasi, Dr. Marisi, suatu pembangunan perlu memiliki kolaborasi yang baik antara pemerintah dengan pihak lain, antara lain media, komunitas dan lain sebagainya. Termasuk dalam hal ini, membangun program keluarga berkualitas.
“Pembangunan itu tidak hanya dilaksanakan oleh pemerintah. Namun, keterlibatan semua elemen yang ada di wilayah kita. Yaitu, dengan menggunakan metode pentahelix, dimana pemerintah, perguruan tinggi, swasta atau pengusaha, juga aktivis termasuk komunitas, dan media, bersama-sama membangun daerah kita ini supaya maju,” tuturnya.
Masyarakat yang turut hadir dalam acara Launching Kampung Keluarga Bekualitas berharap melalui program ini, kehidupan warga Jatibening dan seluruh warga Kota Bekasi akan semakin maju. (rls/ADV)
Artikel ini ditulis oleh:
Megel Jekson