Bila dikalkulasikan secara menyeluruh, setiap penumpang bus seharusnya dibebankan tarif Rp7.000 per orang, tetapi disubsidi separuhnya sehingga harga tiket Transpatriot hanya Rp3.500 per penumpang.

Menurut dia, pada tahap awal bus akan menyasar trayek Terminal Bekasi, Kecamatan Bekasi Timur sampai Harapan Indah, Kecamatan Medansatria. Pihaknya sengaja menyasar kedua tempat itu dengan pertimbangan tingginya aksesabilitas masyarakat di sana.

“Di sana juga ada tiga stasiun yang dilintasi yakni Stasiun Bekasi dan Stasiun Bekasi Timur di Jalan Ir H Djuanda serta Stasiun Kranji di Jalan Jendral Sudirman,” ujarnya.

Solikhin mengatakan, transportasi ini akan terintegrasi dengan jaringan jalan Kereta Rel Listrik (KRL) dan kereta api ringan (light rail transit/LRT). “Sistem seperti ini yang bakal memudahkan masyarakat untuk mendapatkan kemudahan transportasi,” katanya.

Ant

(Wisnu)

Artikel ini ditulis oleh:

Antara