Jakarta, Aktual.co —Pemerintah Kota Tangerang gelar apel siaga banjir, melibatkan berbagai unsur TNI, Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Selasa (6/1).
“Menurut data BMKG, curah hujan meningkat pada pertengahan Januari yang berpotensi mengakibatkan banjir, longsor, dan angin ribut,” kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, di Tangerang, Selasa (6/1). Setelah apel, dilakukan juga peragaan simulasi penanganan bencana banjir. Di mana masing-masing pasukan siaga bencana menghadirkan perlengkapan evakuasi.
Khusus untuk perahu, Pemkot Tangerang sudah menyiagakan 23 perahu karet dan 12 perahu aluminium.
Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Afdiwan, mengatakan perahu aluminium dpilih karena mempunyai kelebihan tahan bocor dan gores. Selain itu perahu aluminium juga lincah saat banjir atau pencarian mayat di sungai.
“Enggak jauh berbeda dengan perahu karet, di dalam perahu almunium sengaja diisi dengan cairan Viu, sejenis cairan yang apa bila sudah dingin akan beku, berfungsi apabila ada kebocoran, air tidak langsung masuk dalam perahu tapi akan kesedot oleh Viu,” jelas dia, seperti dilansir dari Tangerangnews, Selasa (6/1). Dandim 0506 Tangerang Letkol Inf Irhamni Zainal mengatakan, pihaknya menyiagakan 8.000 personil untuk persiapan menghadapi banjir. Untuk fasilitas pihaknya telah menyiapkan perlengkapan tenda, dapur lapangan, perahu karet, Rumah Sakit Kesdim. “Kemudian ada ratusan motor Babinsa yang bertugas untuk memonitor titik-titik banjir, setelah itu kita informasikan ke BPBD selanjutnya kita sama-sama turun ke lapangan,” ujar dia.
Artikel ini ditulis oleh: